hewan langka

Beruang Madu

Beruang madu memakan kadal, burung, mamalia kecil, buah buahan, telur, rayap, sarang lebah, serangga, akar akaran, cocoa, dan kelapa. Beruang madu berhibernasi seperti beruang lainya, sehingga ia dapat berproduksi sepanjang tahun. Beruang madu mengandung selama 96 hari dan menyusu selama 18 bulan mencapai kematangan seksual setelah berumur 3-4 tahun dan hidup selama sekita 28 tahun.

Rusa Sambar

Merupakan salah satu hewan mamalia yang terdapat di Kalimanatan Timur. Nama sainsnya Cervus unicolor. Terdapat 6 sub spesies yang berbeda dari segi sains dan warna. Bulunya panjanG, Hanya Rusa jantanlah yang memiliki tanduk yang biasanya 3 cabang pada kedua dua belah dan boleh mencapai panjang 1m (3,3 kaki). Panjang dari kepala ke ujung bada adalah dari 1,7-2,7m. Beratnya 150-315 kg

Pohon Ulin

Nama lain pohon ulin adalah pohon kayu besi. Dan sebenarnya pohon ulin adalah salah satu pohon yang terkenal di Kalimanata Timur sengan ciri kayunya keras, kuat, warna gelap dan tahan terhadap air laut. Tinggi pohon ini mencapai 50m, denagn diamaeter 120 cm, dan tumbuh di dataran rendah. Pohon tersebut agak terpisah dari pepohonan lain dan dikelilingi jalur jalan meligkar dari kayu Ulin. Dibagian bawah ada bagian yang berlubang. Jenis kayu ini tidak mudah lapuk terhadap air maupun daratan

Anoa

Anoa adalah hewan khas sulawesi ada 2 spesies yaitu Anoa Pehunungan dan Anoa Datran Rendah. Keduanya tinggal dalam hutan yang tidak dijamah manusia. Penampilan mereka mirip dengan

kerbau dan memiliki berat 150 – 300 kg. Anak Anoa akan dilahirkan setahun sekali. Kedua spesies tersebut dapat ditemukan di Sulawesi. Sejak tahun 1960-an berada dalam statuus terancam punah. Dipeperkirakan terdapat kurang dari 5000 ekor yang  masih bertahan hidup

Maleo

"Maleo" beralih ke halaman ini. Untuk kegunaan lain dari Maleo, lihat Maleo (disambiguasi).Maleo Senkawor atau Maleo, yang dalam nama ilmiahnya Macrocephalon maleo adalah sejenis burung gosong berukuran sedang, dengan panjang sekitar 55cm, dan merupakan satu-satunya burung di dalam genus tunggal Macrocephalon Yang unik dari maleo adalah, saat baru menetas anak burung maleo sudah bisa terbang.^] Ukuran telur burung maleo beratnya 240 gram hingga 270 gram per butirnya, ukuran rata-rata 11 cm, dan perbandingannya sekitar 5 hingga 8 kali lipat dari ukuran telur ayam Namun saat ini mulai terancam punah karena habitat yang semakin sempit dan telur-telurnya yang diambil oleh manusia. Diperkirakan jumlahnya kurang dari 10.000 ekor saat ini.

Rusa Bawean

Rusa Bawean (Axis kuhlii) adalah sejenis rusa yang saat ini hanya ditemukan di Pulau Bawean di tengah Laut Jawa, Secara administratif pulau ini termasuk dalam Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Spesies ini tergolong langka dan diklasifikasikan sebagai "terancam punah" olehIUCN. Populasinya diperkirakan hanya tersisa sekitar 300 ekor di alam bebas. Rusa Bawean hidup dalam kelompok kecil yang biasanya terdiri atas rusa betina dengan anaknya atau jantan yang mengikuti betina untuk kawin. Mereka tergolong hewan nokturnal atau aktif mencari makan di malam hari.

Penyu Hijau

Chelonia mydas, atau yang biasanya dikenal dengan nama penyu hijau adalah penyu laut besar yang termasuk dalam keluarga Cheloniidae.Hewan ini adalah satu-satunya spesies dalam golongan Chelonia^[1]. Mereka hidup di semua laut tropis dan subtropis, terutama di Samudera Atlantikdan Samudera Pasifik. Namanya didapat dari lemak bewarna hijau yang terletak di bawah cangkang mereka.

Orangutan Sumatra (Pongo abelii) adalah spesies orangutan terlangka. Orangutan Sumatra hidup dan endemik terhadap Sumatra, sebuah pulau yang terletak di Indonesia. Mereka lebih kecil daripada orangutan Kalimantan. Orangutan Sumatra memiliki tinggi sekitar 4.6 kaki dan berat 200 pon. Betina lebih kecil, dengan tinggi 3 kaki dan berat 100 pon. Dibandingkan Orangutan Kalimantan, orangutan Sumatra lebih menyukai pakan buah-buahan dan terutama juga serangga. Buah yang disukai termasuk buah beringin dan nangka. Mereka juga makan telur burung dan vertebrata kecil. Orangutan Sumatra lebih singkat dalam makan di batang dalam suatu pohon.

Tokhtor sumatera (Carpococcyx viridis) adalah burung endemik Sumatera termasuk dalam 18 burung paling langka di Indonesia. Burung Tokhtor sumatera didaftar sebagai satwa Kritis yakni status konservasi dengan keterancaman paling tinggi. Diduga populasinya tidak mencapai 300 ekor. Burung Tokhtor Sumatera pernah dianggap punah karena sejak terdiskripsikan pada 1916 tidak pernah dijumpai lagi, baru pada November 1997 seekor Tokhtor Sumatera berhasil difoto untuk pertama kalinya oleh Andjar Rafiastanto. Photo selanjutnya terjadi pada tahun 2006, perangkap kamera survei untuk harimau dekat dengan Taman Nasional Kerinci Seblat dapat mengambil gambar dari burung Tokhtor Sumatera,Burung ini merupakan satu dari tiga spesies Tokhtor yang ada di dunia selain Tokhtor Kalimantan (Carpococcyx radiceus) yang endemik Kalimantan dan Coral-billed Ground-cuckoo (Carpococcyx renauldi) yang terdapat di Thailand dan Vietnam. Dulunya, Tokhtor Sumatera dan Tokhtor Kalimantan dianggap sebagai satu spesies yang sama yang dinamai Tokhtor Sunda.

Ikan PelangiIkan pelangi merah ( Glossolepis incisus ) adalah ikan air tawar yang hidup endemik di Danau Sentani Papua. Di luar negeri ikan ini dikenal dengan nama Red rainbowfish, Irian Jaya rainbowfish ataupun Salmon red rainbowfish.

Blue-Eyed Spotted Cuscus

Ikan ini sudah terkenal di Eropa untuk ikan hias akuarium, Ikan ini pertama kali diperkenalkan oleh Max Weber yang melakukan ekspedisi Papua Barat antara tahun 1890 sampai 1900. Pada tahun 1973, A. Werner, Jr dari Munich, dan E. Frech dari Memmingen, Jerman mengumpulkan spesimen hidup selama penilitian di Jawa, Sulawesi, dan Papua Barat. Mereka mengambil sejumlah ikan berwarna-warni kembali ke Eropa, termasuk Incisus Glossolepis . Peneliti Werner dan Frech juga memperkenalkan ikan rainbowfish yang indah dan menarik bagi penghobi ikan akuarium.

Kaktus Bermata BiruKuskus Mata Biru (Phalanger matabiru) adalah spesies dari marsupial dalam keluarga Phalangeridae.^[2] Hewan ini endemik dari dua pulau Tidore danTernate, dari Kepulauan Halmahera di Maluku Utara, Indonesia. Ditemukan pada tahun 2004. Secara keseluruhan pulau keragaman tertinggi pohon tinggi marsupial di dunia dengan 38 spesies yang luar biasa